Bertobatlah!! lima dampak buruk kebanyakan menonton film porno

Memang sulit lepas dari yang namanya kecanduan. Seperti rokok ataupun narkoba, pornografi juga bisa bikin kecanduan. Kecanduan pornografi banyak membawa pengaruh negatif terhadap hidup anda.

Ditambah lagi jaman sekarang makin mudahnya mengakses konten-konten dari internet yang menjadikan pecandunya semakin sulit dan gagal lepas dari kecanduan nonton pornografi.

Sebagai pengguna internet, anda harus tahu apa saja dampak dari pornografi khusunya bagi otak sehingga anda bisa lepas dari kecanduan ataupun tidak 'terperosok' dunia gelap ini.

1. Meningkatnya hormon dopamine

Hormon dopamine berkaitan dengan sensasi rasa senang, bahagia dan puas. Lalu apa kaitannya dengan nonton porno?

Jadi dianalogikan seperti ini. Jika anda main video games dan anda berhasil memenangkan level 1 pasti anda akan merasa puas, senang. Dan pasti anda akan mencoba untuk memenangkan level 2 dan seterusnya.

Seperti itulah hormon dopamine bekerja. Hormon dopamine juga menimbulkan peningkatan kebutuhan level.

Awalnya anda penasaran ada "gambar-gambar" di internet, bahkan mungkin awalnya merasa jijik. Besoknya anda mulai penasaran dengan "gambar-gambar" yang lain.

Selanjutnya anda merasa kurang sensasinya selanjutnya anda mulai streaming "video". Dan terus begitu, anda akan merasa kurang.

Dan ya, yang paling parah anda mulai mempraktekkan apa yang anda lihat hanya untuk memuaskan si hormon dopamine ini.

2. Otak akan mengalami penyusutan jika kebiasaan menonton film porno menjadi hobi

Tahukah kamu, yang namanya menonton film dewasa nyatanya bisa mengakibatkan kerusakan otak. Peneliti di Jerman mengungkapkan, mereka yang gemar menonton film dewasa akan mengalami penyusutun volume otak di daerah striatum yang merupakan daerah di bagian otak yang berkaitan dengan motivasi.

Tak hanya kencanduan, terbiasa menonton film porno pun menyebabkan penurunan sensitivitas terhadap rangsangan seksual sehingga nantinya ketika melakukan aktivitas seksual membutuhkan ‘pengalaman’ yang lebih ekstrim untuk bisa terangsang.

3. Kecenderungan mesum

Kalau kamu udah kecanduan, udah pasti kamu udah ngerasa expert sama adegan di film upin – ipin tesebut. Alhasil, kamu mulai ada keinginan untuk mewujudkan adegan tersebut di dunia nyata. Misalnya adegan pas upin pura – pura jadi suami Mei – Mei. Kamu jadi pengen nyari Mei – Mei juga di dunia nyata. Tapi karena Mei – Mei tak kunjung datang, mulailah kamu ambil inisiatif buat wujudin imajinasi kamu itu. Ini nih yang menyebabkan sifat pervert itu muncul yang berujung kriminal.  Kalo kamu udah dalam tahap ini dikit lagi kamu bisa ngalamin…

4. Penurunan libido

Lanjut cerita, kamu udah nggak jomblo lagi, alias udah punya pasangan. Tapi karena kamu udah sering nonton film biru itu, kamu jadi susah buat ngebangkitin libido kamu padahal kamu sama pasangan kamu udah pengen jadi bintang utama film itu sendiri. Akhirnya, supaya kamu berhasil buat syuting film tersebut, kamu mesti nonton video – video yang bisa ngebantu kamu mendalami karakter. Kalau udah kayak gini sih artinya bentar lagi kamu akan masuk dalam tahapan…

5. Disfungsi ereksitabilitas

Puncaknya adalah ketika seseorang mengalami disfungsi ereksitabilitas alias ketidakmampuan dalam mempertahankan posisi berdirinya saat orang mau berhubungan intim. Kecanduan nonton film porno itu berbanding lurus dengan disfungsi ereksitabilitas. Logikanya, seseorang yang suka nonton film porno biasanya akan mencari pembangkit suasana yang lebih tinggi daripada film yang dia tonton terakhir supaya dia kuat berdiri ketika mau syuting film.